Di sosial media dia juga sangat aktif, terutama memberikan penyuluhan antikorupsi untuk anak-anak. Salah satunya yang Jo lakukan adalah menyampaikan dongeng sarat nilai integritas di akun Youtube YaPyYaPo.
"Lewat generasi mudalah, nilai integritas diinternalisasikan. Dengan begitu, kelak mereka dewasa telah tertanam budaya antikorupsi," kata Jo tentang mengapa penyuluhan harus dilakukan juga untuk anak-anak.
Harus Pandai Membagi Waktu
Karena aktivitasnya yang segudang, Jo yang juga penggagas gerakan “Tagar Antikorupsi” ini mesti pandai-pandai mengatur waktu antara pekerjaan, penyuluhan, dan sebagai kepala keluarga. Jangan sampai, kegiatan ini membuatnya lalai dari menjalankan tugas-tugasnya yang lain.
"Dengan keluarga, saya upayakan kegiatan ini dilakukan ketika anak-anak sudah tidur. Beberapa kali juga dilakukan bersama dengan anak-anak, seperti waktu mendongeng. Bahkan anak saya sampai hafal lagu 'Sahabat Pemberani' atau salam pembuka ketika saya menyuluh, 'Semangat pagi, Pagi, pagi, pagi!'," kata peraih penghargaan Penyuluh Antikorupsi Inspiratif tahun 2021 ini.