Rasanya hampir semua orang suka menonton film. Selain menyenangkan, kisah dalam film bisa menjadi pelajaran bagi penontonnya. Film-film antikorupsi banyak sekali yang bisa ditonton, di antaranya adalah karya para sineas pada ajang perfilman yang diadakan oleh KPK.Berikut adalah 10 rekomendasi film yang layak ditonton oleh semua kalangan. Film-film ini juga asyik dinikmati bersama keluarga untuk dipetik hikmahnya.
Rasanya hampir semua orang suka menonton film. Selain menyenangkan, kisah dalam film bisa menjadi pelajaran bagi penontonnya. Film-film antikorupsi banyak sekali yang bisa ditonton, di antaranya adalah karya para sineas pada ajang perfilman yang diadakan oleh KPK.
Berikut adalah 10 rekomendasi film yang layak ditonton oleh semua kalangan. Film-film ini juga asyik dinikmati bersama keluarga untuk dipetik hikmahnya.
1. Selamat Siang RisaDisutradarai oleh Ine Febriyanti, Selamat Siang Risa mengambil alur mundur ke masa Orde Baru. Kejujuran Pak Woko (Tora Sudiro) yang bekerja sebagai penjaga gudang mesti diuji. Apakah kemiskinan dan desakan kebutuhan keluarga bisa memaksa Pak Woko menanggalkan integritasnya? Simak di sini.
1. Selamat Siang Risa
Disutradarai oleh Ine Febriyanti, Selamat Siang Risa mengambil alur mundur ke masa Orde Baru. Kejujuran Pak Woko (Tora Sudiro) yang bekerja sebagai penjaga gudang mesti diuji. Apakah kemiskinan dan desakan kebutuhan keluarga bisa memaksa Pak Woko menanggalkan integritasnya? Simak di sini.
2. Rapor Arman baru saja menerima rapor, tapi banyak nilai merahnya. Ayahnya yang seorang kepala desa murka dan menolak menandatangani rapornya. Arman yang kebingungan akhirnya mencoba meniru tindakan korup ayahnya agar gurunya tidak marah. Kisah yang membuat kita tersentil ini layak untuk disimak. Rapor bisa disaksikan di tautan ini.
2. Rapor
Arman baru saja menerima rapor, tapi banyak nilai merahnya. Ayahnya yang seorang kepala desa murka dan menolak menandatangani rapornya. Arman yang kebingungan akhirnya mencoba meniru tindakan korup ayahnya agar gurunya tidak marah. Kisah yang membuat kita tersentil ini layak untuk disimak. Rapor bisa disaksikan di tautan ini.
3. Tinuk Tinuk termakan rayuan Maskur, sales ponsel sekaligus mantan pacarnya, untuk membeli smartphone teranyar. Tapi Wahono, suami Tinuk, yang hanya tukang parkir tidak sanggup membelinya. Tinuk yang sudah kebelet punya HP baru lantas membujuk suaminya agar "meminjam" uang parkir dulu. Kejujuran Wahono mendapatkan ujian berat. Film Tinuk bisa ditonton di sini.
3. Tinuk
Tinuk termakan rayuan Maskur, sales ponsel sekaligus mantan pacarnya, untuk membeli smartphone teranyar. Tapi Wahono, suami Tinuk, yang hanya tukang parkir tidak sanggup membelinya. Tinuk yang sudah kebelet punya HP baru lantas membujuk suaminya agar "meminjam" uang parkir dulu. Kejujuran Wahono mendapatkan ujian berat. Film Tinuk bisa ditonton di sini.
4. Home Sweet Home Home Sweet Home menggambarkan penderitaan para penyintas bencana gempa dan tsunami di Palu pada 2018 silam. Tinggal di hunian sementara, para penyintas tidak juga mendapatkan kepastian soal tempat tinggal yang layak. Di tengah derita itu, ada pihak-pihak yang mencoba mengambil keuntungan dengan korupsi anggaran untuk kesejahteraan korban bencana. Home Sweet Home bisa ditonton di sini.
4. Home Sweet Home
Home Sweet Home menggambarkan penderitaan para penyintas bencana gempa dan tsunami di Palu pada 2018 silam. Tinggal di hunian sementara, para penyintas tidak juga mendapatkan kepastian soal tempat tinggal yang layak. Di tengah derita itu, ada pihak-pihak yang mencoba mengambil keuntungan dengan korupsi anggaran untuk kesejahteraan korban bencana. Home Sweet Home bisa ditonton di sini.
5. One Second One Second menceritakan soal pergulatan batin seorang pejabat yang diminta untuk mengubah angka anggaran. Terjadi peperangan di hatinya antara ketakutan ditangkap KPK atau mendapatkan uang untuk masuk kantungnya. Pilihan apa yang akan dia ambil? Tonton di sini.
5. One Second
One Second menceritakan soal pergulatan batin seorang pejabat yang diminta untuk mengubah angka anggaran. Terjadi peperangan di hatinya antara ketakutan ditangkap KPK atau mendapatkan uang untuk masuk kantungnya. Pilihan apa yang akan dia ambil? Tonton di sini.
6. Unbaedah Unbaedah berkisah soal Baedah yang kebiasaan "ndobel" atau mengambil nasi bungkus lebih banyak saat tahlilan. Kebiasaan buruk inilah yang kemudian membuat Baedah pada akhirnya kena batunya. Film komedi berbalut horor ini layak disimak.
6. Unbaedah
Unbaedah berkisah soal Baedah yang kebiasaan "ndobel" atau mengambil nasi bungkus lebih banyak saat tahlilan. Kebiasaan buruk inilah yang kemudian membuat Baedah pada akhirnya kena batunya. Film komedi berbalut horor ini layak disimak.
7. Dompet Imajinasi Adul dan Asep menemukan dompet yang berisi banyak uang di dalamnya. Kedua anak itu akhirnya memutuskan mengembalikan dompet itu ke pemiliknya. Namun dalam perencanaan, berbagai pertimbangan muncul yang mengharuskan mereka memakai uang tersebut. Kisah jenaka ini layak ditonton oleh seluruh keluarga. Dompet Imajinasi bisa disaksikan di sini.
7. Dompet Imajinasi
Adul dan Asep menemukan dompet yang berisi banyak uang di dalamnya. Kedua anak itu akhirnya memutuskan mengembalikan dompet itu ke pemiliknya. Namun dalam perencanaan, berbagai pertimbangan muncul yang mengharuskan mereka memakai uang tersebut. Kisah jenaka ini layak ditonton oleh seluruh keluarga. Dompet Imajinasi bisa disaksikan di sini.
8. Ketue Pak Bardan ke dukun dan bagi-bagi uang ke warga agar menang dalam pemilihan. Bisa ditebak, setelah terpilih Pak Bardan korupsi. Tapi dasar Pak Bardan terlalu polos, kehidupannya malah jadi semakin sulit setelah menjadi Ketue. Ujung-ujungnya, dia diciduk KPK. Simak kisah Pak Bardan yang jago pantun di sini.
8. Ketue
Pak Bardan ke dukun dan bagi-bagi uang ke warga agar menang dalam pemilihan. Bisa ditebak, setelah terpilih Pak Bardan korupsi. Tapi dasar Pak Bardan terlalu polos, kehidupannya malah jadi semakin sulit setelah menjadi Ketue. Ujung-ujungnya, dia diciduk KPK. Simak kisah Pak Bardan yang jago pantun di sini.
9. Rumah Perkara Rumah Perkara mengisahkan tentang Lurah Yatna yang tidak menepati janji kampanyenya. Bukannya melindungi dan menyahterakan rakyatnya, dia malah mementingkan kepentingan pengusaha untuk menggusur rumah-rumah di kampung. Pada akhirnya, Yatna akan menanggung akibat buruk dari tindakannya tersebut. Rumah Perkara dapat ditonton di tautan ini.
9. Rumah Perkara
Rumah Perkara mengisahkan tentang Lurah Yatna yang tidak menepati janji kampanyenya. Bukannya melindungi dan menyahterakan rakyatnya, dia malah mementingkan kepentingan pengusaha untuk menggusur rumah-rumah di kampung. Pada akhirnya, Yatna akan menanggung akibat buruk dari tindakannya tersebut. Rumah Perkara dapat ditonton di tautan ini.
10. Sekeping Tanggung Jawab Kodrat, petugas kebersihan sekolah penyandang disabilitas, diberi tanggung jawab mengantarkan uang sumbangan sekolah ke panti asuhan. Di perjalanan, sekeping koin Rp 1.000 jatuh dan menggelinding. Sadar akan tanggung jawabnya, Kodrat susah payah mengejar uang tersebut. Kisah Kodrat sangat menarik untuk ditonton di sini.---Film-film antikorupsi tidak hanya 10 judul di atas, tapi masih banyak lagi. Berbagai film yang bisa dipetik pelajarannya bisa ditonton di akun Youtube ACLC.
10. Sekeping Tanggung Jawab
Kodrat, petugas kebersihan sekolah penyandang disabilitas, diberi tanggung jawab mengantarkan uang sumbangan sekolah ke panti asuhan. Di perjalanan, sekeping koin Rp 1.000 jatuh dan menggelinding. Sadar akan tanggung jawabnya, Kodrat susah payah mengejar uang tersebut. Kisah Kodrat sangat menarik untuk ditonton di sini.
Film-film antikorupsi tidak hanya 10 judul di atas, tapi masih banyak lagi. Berbagai film yang bisa dipetik pelajarannya bisa ditonton di akun Youtube ACLC.